Lantik KSAD, Panglima TNI Ingatkan Netralitas di Pilpres 2019

Lantik KSAD, Panglima TNI Ingatkan Netralitas di Pilpres 2019

Samsudhuha Wildansyah - detikNews
Kamis, 29 Nov 2018 10:31 WIB
Foto: Samsudhuha Wildansyah/detikcom
Jakarta - Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto melantik Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa. Hadi mengingatkan prajurit TNI AD untuk menjaga netralitas TNI di Pilpres 2019.

"Pada tahun 2019 kita akan melaksanakan perhelatan nasional berupa pemilihan presiden dan pemilihan legislatif. Saya kembali menekankan agar seluruh prajurit TNI Angkatan Darat memegang teguh netralitas TNI dan tidak memihak pada kontestan manapun," kata Hadi di Lapangan Mabesad, Jalan Veteran, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (29/11/2018).




SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pesan itu disampaikan Hadi saat memberikan sambutan. Dia menuturkan, netralitas TNI merupakan benteng agar pemilu berjalan jujur dan adil.

"Netralitas TNI adalah formulasi terbaik tentang posisi TNI dalam kontestasi pemilihan umum agar pesta demokrasi dapat berjalan dengan jujur, adil dan berkualitas," sambungnya.

Selain menekankan netralitas TNI di pilpres, Hadi juga memberikan 4 pesan. Pesan pertama khusus dia berikan untuk Andika.

"Pertama, laksanakan tugas KSAD dengan penuh keikhlasan dan ketulusan, serta dilandasi dengan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa," ujar Hadi.




Kemudian Hadi meminta Andika untuk segera melaksanakan konsolidasi internal dengan seluruh jajaran pimpinan TNI AD agar mendapatkan visi yang searah. Dia juga meminta Andika agar menjaga silahturahmi dengan para senior maupun purnawirawan TNI AD

"Keempat, pertahankan dan tingkatkan soliditas TNI serta pupuk terus semangat sinergi demi pengabdian yang terbaik untuk negeri," ungkap Hadi.

Seperti diketahui, Jenderal Andika Perkasa resmi dilantik sebagai KSAD menggantikan Jenderal Mulyono. Andika dilantik langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Kamis (22/11) di Istana Negara, Jalan Veteran, Jakarta Pusat. (zak/zak)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads