Bom Meledak Usai Presiden Afganistan Umumkan Perundingan Damai

Bom Meledak Usai Presiden Afganistan Umumkan Perundingan Damai

Ahmad Bil Wahid - detikNews
Kamis, 29 Nov 2018 01:07 WIB
Bom Bunuh Diri di Afganistan beberapa waktu lalu (Foto: Reuters)
Jakarta - Serangan bom mobil terjadi di ibukota Afganistan, Kabul, dekat komplek kontraktor keamanan Inggris. Belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas serangan ini.

"Sejumlah pria bersenjata memasuki kompleks G4S tepat setelah bom mobil," kata juru bicara Kementerian Dalam Negeri Afganistan, Najib Danish, seperti dilansir dari Reuters, Rabu (28/11/2018).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Najib meyebut terjadi baku tembak antara tentara dengan kelompok bersenjata setelah bom mobil. Namun, dia tak merinci berapa orang yang diduga terlibat maupun jumlah korban.

"Pasukan kami memerangi orang-orang bersenjata," ujarnya.

Serangan itu terjadi beberapa jam setelah Presiden Afghanistan Ashraf Ghani mengatakan rencana kesepakatan damai dengan Taliban. Proses itu diperkirakan memakan waktu sekitar lima tahun.

Upaya untuk membuka pembicaraan damai dengan Taliban telah dilakukan menyusul pengangkatan utusan khusus perdamaian AS Zalmay Khalilzad. Namun, kekerasan yang menewaskan ribuan orang di Afghanistan terus berlanjut.



Tiga tentara Amerika Serikat tewas dan tiga tentara lainnya luka-luka dalam serangan bom di Afghanistan. Serangan itu diklaim oleh kelompok militan Taliban.

Pihak NATO dalam pernyataannya tidak merilis identitas mengenai para tentara AS yang menjadi korban serangan bom tersebut. Dengan kematian ketiga tentara AS tersebut, jumlah personel militer AS yang tewas di Afghanistan tahun ini menjadi 12 orang. (abw/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads