Bupati Indramayu Mundur, Mendagri Tunggu Surat Ridwan Kamil

Bandung - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo sampai saat ini masih menunggu surat resmi Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berkaitan pengunduran diri Bupati Indramayu Anna Sophanah. Surat dari gubernur diperlukan untuk menentukan bupati definitif.

"Belum menerima surat resmi pengajuan pengunduran diri dari bupati (Indramayu), dari gubernur," ucap Tjahjo saat ditanya soal pengunduran diri Bupati Indramayu di apel Danrem-Dandim terpusat yang digelar di Pusat Persenjataan Infanteri (Pussenif) Kodiklat TNI AD di Jalan Supratman, Kota Bandung, Selasa (27/11/2018).

Baca juga: Bupati Indramayu Tepis Isu Mundur karena Masalah di KPK

Tjahjo mengatakan surat tersebut penting sebagai dasar Kemendagri menunjuk bupati definitif pengganti Anna. Selain itu, surat dari gubernur diperlukan untuk membuat surat keputusan (SK) pemberhentian Anna.

"Surat dari gubernur itu sebagai dasar kami memberhentikan dengan hormat bupati Indramayu sebagaimana diputuskan DPRD dan persetujuan gubernur. Itu (surat) juga sebagai dasar wakil bupati menjadi bupati," katanya.

Anna menjadi Bupati Indramayu sejak 2010 dan terpilih kembali pada 2015. Anna terpilih sebagai bupati Indramayu periode 2016-2021. Pada Selasa (30/10), Anna mengirimkan dua surat untuk DPRD Indramayu dan Gubernur Jabar Ridwan Kamil.

Dalam suratnya, Anna menjelaskan dirinya mundur karena ingin fokus berbakti kepada keluarga. Pengunduran diri Anna sudah disetujui DPRD Indramayu.

Baca juga: Soal Bupati Anna Mundur, Ridwan Kamil Tunggu Respons Kemendagri

Simak Juga 'Bupati Indramayu Mendadak Undur Diri, Paripurna DPRD Menyetujui':

[Gambas:Video 20detik]

(dir/bbn)