"Kondisinya masih ditangani, tunggu 2 sampai 3 hari. Kalau luka bakarnya sekitar 32 persen di bagian lengan dan leher akibat api," kata staf Humas RS Wahidin Makassar, Nur Adzan, ditemui detikcom, Selasa (27/11/2018).
Korban yang dibakar oleh suaminya itu kini mendapat penanganan serius dari dokter RS Wahidin Makassar. Tim dokter terus melakukan pengobatan dengan membersihkan luka bakar yang diderita korban.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kondisi secara umum sadar, sakit pedis, perawatan luka khusus," terangnya.
Sementara itu, kakak korban, Rusniati, mengatakan adiknya dibakar di luar rumah. Korban disulut api dari belakang oleh suaminya.
"Di luar rumah, saat adikku dari belakang langsung disulut api," paparnya.
Ia berharap pelaku yang tak lain adalah suaminya itu segera ditangkap polisi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Warga Pekkae, Kelurahan Lalolang, Kecamatan Tanete Rilau, Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan (Sulsel), itu dibakar oleh suaminya pada Senin (26/11) pagi.
"Pemicunya karena pelaku marah digugat cerai oleh istrinya," kata Kapolres Barru AKBP Burhaman. (asp/asp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini