Cerita Pilu Imran yang Tangannya Terpotong Ditebas Begal Makassar

Cerita Pilu Imran yang Tangannya Terpotong Ditebas Begal Makassar

Reinhard - detikNews
Senin, 26 Nov 2018 16:04 WIB
Ilustrasi (Dok. detikcom)
Makassar - Polrestabes Makassar menyelidiki kasus begal sadis yang menebas telapak tangan seorang mahasiswa, Imran (19), hingga putus. Sebelum dirampok, korban diketahui sempat menunggu temannya di pinggir jalan raya.

"Korban menunggu temannya di atas motor, tiba-tiba ada doa orang datang membawa parang. Kalau kita dengar keterangan korban, dia tidak mengetahui pelakunya atau ada terlibat bentrok dengan temannya. Kemungkinan besar ini pencurian disertai kekerasan karena HP korban sempat dibawa pelaku," kata Kapolsek Tallo Kompol Amrin Ambo Tang, Senin (2611/2018).


Peristiwa tersebut diketahui terjadi di Jalan Datuk Ribandang, Kecamatan Tallo, Makassar, pada Senin (26/11) dinihari.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tiba-tiba, dua pelaku, yang berboncengan sepeda motor, menghampiri korban, dan hendak merampas ponsel yang digenggamnya. Korban pun mencoba melakukan perlawanan dengan melarikan diri, hingga pelaku yang nekat mengejar dan langsung menebas tangan kiri korban menggunakan parang.

"Korban sempat lari meninggalkan motornya, jadi pelaku mengejar dan menebas tangannya. Sekarang kami lakukan penyelidikan terhadap pelaku yang diduga pencurian kekerasan," jelas Amrin.


Polisi tengah berfokus mengidentifikasi dua begal sadis yang juga merampas ponsel korban.

"Ciri-ciri pelaku belum diketahui, belum ada juga yang identik dengan pelaku sebelumnya. Namun masih kami usahakan dengan penyelidikan lebih lanjut," ujar Kapolsek Tallo Kompol Amrin Ambo.

Akibat aksi pelaku yang terbilang cukup sadis itu, kini korban pun masih harus menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Awal Bros Makassar. (asp/asp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads