"Saya rasa ini terlihat memang sengaja digoreng sedemikian rupa, bahkan menggunakan kata-kata yang tidak pantas, seperti beri makan ternak itu, ya Allah... kok begitu banget sih bahasanya," ujar jubir Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Andre Rosiade, saat dihubungi, Senin (12/11/2018).
Andre menegaskan insiden Sandi melangkahi makam bukan suatu kesengajaan. Sandi juga disebut punya niat baik dalam ziarah tersebut dan tak bermaksud melecehkan dengan secara tidak sengaja melangkahi makam yang disebut makam KH Bisri Syansuri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Politikus Partai Gerindra itu mengatakan Fallah seperti meniru pasangan capres-cawapres nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin yang belakangan disebutnya kerap melontarkan pernyataan sembarangan. Sekali lagi, Andre menyesalkan pernyataan 'seperti beri makan ternak' yang dilemparkan Fallah.
"Terlihat sekali ini politisi PDIP itu terpengaruh dengan capresnya, ngomong 'genderuwo', 'sontoloyo', sekarang politisi ini menggoreng sedemikian rupa. Menurut saya, nggak pantas mengeluarkan kata-kata seperti itu. Masa Bang Sandi menabur bunga seperti memberikan makan hewan ternak, itu rasa saya nggak etislah. Nggak etislah kita berpolitik dengan bahasa-bahasa seperti itu," tutur Andre.
"Kok aneh ya, tambah lama kubu sebelah tuh tambah nggak jelas pernyataannya, nggak substansi. Presidennya bilang 'sontoloyo', 'genderuwo', wakil presidennya bilang 'budek' dan 'tuli', eh anak buahnya bilang 'makan ternak'. Ya Allah.... Kita mau memperbaiki ekonomi bangsa atau mau berpolitik cela-celaan pakai bahasa-bahasa yang nggak bermutu?" tanya Andre.
Fallah atau Gus Falah menyoroti sikap Sandiaga yang berdiri saat menabur bunga sebelum melangkahi makam. Gus Falah menilai Sandiaga Uno tidak paham etika ziarah.
"Menabur bunga itu harus sopan, duduk, bersimpuh. Sebab, ziarah itu harus dilakukan dengan niatan bersih, dan tidak bisa dilakukan dengan motif kekuasaan hanya karena menjadi calon, lalu menjadi rajin ziarah kubur," ucap Gus Falah.
Simak Juga 'Viral Video Sandiaga Langkahi Makam Pendiri NU':
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini