Kecelakaan Truk di Grobogan, Jalur Purwodadi-Solo Macet

Kecelakaan Truk di Grobogan, Jalur Purwodadi-Solo Macet

Akrom Hazami - detikNews
Senin, 12 Nov 2018 13:47 WIB
Badan truk melintang. Foto: Akrom Hazami/detikcom
Grobogan - Kecelakaan truk terjadi di Jalan Purwodadi-Solo tepatnya di Dusun Batur, Desa Ledokdawan, Kecamatan Geyer, Kabupaten Grobogan. Akibatnya, jalur Purwodadi-Solo sampai saat ini macet.

Truk trailer bermuatan besi bernomor polisi AD 1484 PU turun dari badan jalan dan terperosok. Sampai saat ini, proses evakuasi belum dilakukan. Hal itu berdampak pada macetnya arus lalu lintas jalur provinsi tersebut, Senin (12/11/2018). Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tunggal it.

Kanit Laka Lantas Polres Grobogan Ipda Chandra Bayu Septi mengatakan, kecelakaan lalu lintas terjadi di jalur Purwodadi-Solo, di Ledokdawan, Geyer, Grobogan, Senin dini hari dan sampai sekarang proses evakuasi belum selesai.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kecelakaan lalu lintas di Geyer. Jalur Purwodadi-Solo tadi. Saat ini belum bisa dievakuasi. Masih nunggu crane," kata Chandra kepada detikcom melalui pesan singkat.

Truk tersebut dikendarai oleh Mujiono (40) warga Desa Sengon, Kecamatan Subah, Kabupaten Batang. Adapun kronologi kejadian yakni truk bermuatan besi kolom seberat 55 Ton, berjalan dari arah utara menuju ke selatan dengan kecepatan sedang.


"Sesampainya di TKP, ban depan dan belakang sebelah kiri truk turun dari badan jalan sebelah timur. Kemudian Mujiono berusaha menaikkan kembali ke badan jalan, karena bermuatan terlalu berat, ban depan dan belakang sebelah kiri truk tidak bisa kembali naik ke badan jalan sebelah timur," ujarnya.

"Hingga mengakibatkan truk terperosok di bahu jalan sebelah timur," kata dia.


Kejadian ini mengakibatkan kemacetan panjang karena badan truk melintang, sehingga menutup jalan. Hanya kendaraan roda dua dan mobil kecil yang bisa melintasi jalur tersebut.

Polisi melakukan tindakan buka tutup arus lalu lintas guna menghindari kemacetan yang lebih panjang.

"Kita buka tutup (arus lalu lintas)," pungkasnya. (sip/sip)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads