"Pada saat tubuh korban terbakar, korban masih bisa berkata, 'Saya dituduh membunuh orang, saya dituduh berzina dengan orang Arab, saya dituduh penyebab kecelakaan Lion Air, saya mau dibawa raja iblis tapi tidak mempan, makanya saya minum obat 8 butir tambah 2 botol soda akhirnya nggak mati, saya jihad di jalan yang benar, tuduhan raja iblis itu palsu, makanya saya bakar diri,'" kata Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP Alexander Yurikho lewat keterangannya, Rabu (7/11/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Namun dijawab oleh korban 'tidak apa-apa'," ujar Alex.
Seraya tak mengacuhkan peringatan itu, Sri lantas pulang menuju kontrakan tempat tinggalnya. Dia menyiramkan minyak tanah ke tubuhnya.
"Sekitar pukul 08.00 WIB, korban membakar diri di ruang tengah dengan menyiramkan minyak tanah dari botol mineral dan korek gas, kemudian suami korban menarik korban keluar dari kontrakan," ujar Alex.
Suaminya, Dedi Yuhandi, segera berupaya menarik sang istri ke luar kontrakan, tapi Sri terus berteriak. Warga membantu memadamkan api yang membakar Sri.
Akhirnya Sri dibawa ke RSUD Tangsel. Menurut polisi, psikolog dan psikiater masih memeriksa kejiwaan yang menyebabkan Sri membakar diri hingga berteriak dituduh raja iblis. (bag/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini