"Sudah. Kami sudah mengetahui 'Babe' itu siapa, 'Tina Toon' itu siapa, penyanyi dan beberapa lain itu sudah kami ketahui," kata Kabiro Humas KPK Febri Diansyah di kantornya, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Rabu (7/11/2018).
Febri mengatakan bukti terkait identitas yang disamarkan dengan kode-kode itu sudah dimiliki KPK. Dia hanya memberi bocoran soal kode 'Babe' yang disebutnya sebagai salah satu pemberi suap.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penggunaan kode dalam kasus ini sebelumnya dibeberkan KPK, seperti 'Tina Toon', 'Melvin', 'Windu', dan 'Penyanyi'. Kemudian, KPK kembali menemukan tambahan kode, yaitu 'Babe', saat penyidikan sedang berjalan.
KPK menetapkan sembilan tersangka suap perizinan proyek Meikarta. Para tersangka dari jajaran Pemkab Bekasi, termasuk Bupati Bekasi nonaktif Neneng Hassanah Yasin, diduga menerima Rp 7 miliar sebagai bagian dari fee fase pertama yang bernilai total Rp 13 miliar. (haf/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini