Video berdurasi 2 menit 20 detik itu menggambarkan sebuah pesawat yang tengah terbang. Di pesawat tersebut ada tulisan Lion Air di bagian bodi beserta logo di bagian buntut.
Pesawat tersebut awalnya terbang dalam kondisi stabil. Bagian depan pesawat digambarkan sempat menukik dan kembali ke posisi normal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Turbin Pesawat Lion Air Kembali Ditemukan |
detikcom mengkonfirmasi video ini kepada Kepala Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Soerjanto Tjahjono. Soerjanto mengatakan video simulasi itu bukan dibuat pihaknya.
"Completely bohong," kata Soerjanto lewat pesan singkat, Selasa (6/11/2018).
Diketahui, FDR dari pesawat Lion Air nomor penerbangan JT 610 itu memang sudah diambil dari perairan laut Tanjung Pakis Karawang, Jawa Barat, Kamis (1/11) lalu. Setelah itu, FDR diserahkan kepada KNKT untuk keperluan analisis terkait penyebab kecelakaan pesawat tersebut.
Soerjanto mengatakan KNKT belum mengeluarkan hasil analisis data FDR tersebut. "Masih diverifikasi," ujar dia.
Pesawat Lion Air itu jatuh di perairan Tanjung Pakis, Karawang, Jawa Barat, pada Senin (29/10) lalu. Pesawat berjenis Boeing 737 Max 8 itu membawa 189 orang, termasuk pilot, kopilot, dan awak kabin.
(jbr/imk)#Aviation #LionAir
β AviationMate (@HQudah) November 6, 2018
Flight simulations how lion air crashed in Indonesian sea last week, They took the data from flight data recorder and feed it in flight simulator . pic.twitter.com/4EhDRs07W5