Korlap Tanggapi Tudingan Aksi Bela 'Tampang Boyolali' Kerahkan ASN

Korlap Tanggapi Tudingan Aksi Bela 'Tampang Boyolali' Kerahkan ASN

Ragil Ajiyanto - detikNews
Selasa, 06 Nov 2018 16:58 WIB
Aksi bela 'tampang Boyolali' (Foto: Ragil Ajiyanto/detikcom)
Boyolali - Aksi bela 'tampang Boyolali' dipersoalkan kubu Prabowo Subianto dengan tudingan mengerahkan aparat sipil negara (ASN) untuk bergabung. Korlap aksi, S Paryanto, nenanggapi ringan tudingan itu.

"Ya biasa, kayak gitu itu biasa. Orang bicara tudingan, ada yang ngomong itu muatan, dimobilisasi, itu pasti ada. Apalagi ada nuansa-nuansa tahun politik. Kami sikapi dinamika seperti itu, ya boleh-boleh saja orang bersikap," ujar S Paryanto, Selasa (6/11/2018).

Namun, lanjut ketua DPC PDIP Boyolali yang juga Ketua DPRD Boyolali tersebut, yang hadir dalam aksi tersebut adalah warga Boyolali. Sejumlah tokoh seperti Bupati Seno Samodro, Wakil Bupati M Said Hidayat dan dirinya juga hadir sebagai warga Boyolali.
Korlap Tanggapi Tudingan Aksi Bela 'Tampang Boyolali' Kerahkan ASNS Paryanto (Foto: Ragil Ajiyanto/detikcom)


Paryanto menegaskan tidak ada muatan politis dalam aksi bela 'tampang Boyolali' yang berlangsung Minggu (4/11) lalu. Aksi itu merupakan bentuk riil masyarakat menyikapi pidato Prabowo Subianto yang menyinggung 'tampang Boyolali' yang dinilai menyingung dan melukai harga diri bahkan martabat Boyolali.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Yang kami garis bawahi adalah kegiatan itu murni, tidak ada muatan kepentingan politik apapun. Kalaupun ada keterlibatan dari masyarakat yang notabene ada berbentuk nuansa warna, ya mungkin kebetulan saja, tapi riil itu adalah kegiatan masyarakat," tandasnya.


Seperti diberitakan, ribuan warga Boyolali turun ke jalan memprotes isi pidato Prabowo Subianto yang menyinggung 'tampang Boyolali'. Timses Prabowo menyebut ada pengerahan Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam aksi itu.


Saksikan juga video 'Soal 'Tampang Boyolali', Tim Prabowo: Itu Sebenarnya Sayang':

[Gambas:Video 20detik]

(mbr/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads