30 Ribu Apem Dibagikan Gratis dalam Tradisi Saparan di Boyolali

30 Ribu Apem Dibagikan Gratis dalam Tradisi Saparan di Boyolali

Ragil Ajiyanto - detikNews
Jumat, 02 Nov 2018 18:18 WIB
Tradisi sebaran apem di Pengging, Boyolali. (Foto: Ragil Ajiyanto/detikcom)
Boyolali - Terik panas matahari tak menyurutkan ribuan warga menunggu berlangsungnya tradisi Saparan, di Boyolali. Mereka berburu dua gunungan berisi sekitar 30 ribu makanan apem yang telah didoakan untuk berburu berkah.

Seusai salat Jumat, warga mulai berdatangan ke lokasi di kawasan obyek wisata Pengging, di Banyudono, Boyolali, Jumat (2/11/2018). Mereka berdiri di pinggir-pinggir jalan yang dilalui iringan-iringan pawai dua gunungan apem.
30 Ribu Apem Dibagikan Gratis dalam Tradisi Saparan di Boyolali(Foto: Ragil Ajiyanto/detikcom)

Sesampainya di panggung, gunungan itu pun langsung dinaikkan ke panggung setinggi sekitar 2,5 meter. Tak hanya orang dewasa, anak-anak hingga orang tua, laki-laki dan perempuan ikut dalam rebutan apem yang dilemparkan dari atas panggung itu.

"Ngalap berkah, Mas," kata Ny Cokro, yang jauh-jauh datang dari Baki, Kabupaten Sukoharjo.
30 Ribu Apem Dibagikan Gratis dalam Tradisi Saparan di Boyolali(Foto: Ragil Ajiyanto/detikcom)

Tradisi ini telah berumur ratusan tahun, pada masa pemerintahan Paku Buwono II di Keraton Surakarta. Awal mula tradisi ini, konon dimulai karena terjadi wabah hama keong emas yang meyerang tanaman warga. Sang raja lalu memerintahkan agar keong emas itu dimasak dengan cara dikukus dan dibalut janur (daun kepala muda).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah wabah hilang, sebagai rasa syukur warga membuat apem kukus keong emas untuk dibagi-bagikan kepada masyarakat luas. Tradisi itu akhirnya berlanjut sampai sekarang ini.
30 Ribu Apem Dibagikan Gratis dalam Tradisi Saparan di Boyolali(Foto: Ragil Ajiyanto/detikcom)

"Tradisi sebaran apem ini sudah dilakukan rutin setiap tahun sekali sejak jaman dulu. Dilaksanakan setiap bulan Sapar. Tradisi ini terus digelar untuk melestarikan budaya," ujar Camat Banyudono, Agus Darmawan. (mbr/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads