Pemprov DKI Mulai Revitalisasi Tiga JPO di Sudirman

Pemprov DKI Mulai Revitalisasi Tiga JPO di Sudirman

Muhammad Fida Ul Haq - detikNews
Kamis, 01 Nov 2018 09:32 WIB
Tiga JPO di Jakarta mulai direvitalisasi. Foto: Fida/detikcom
Jakarta - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mulai merevitalisasi tiga jembatan penyeberangan orang (JPO) di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman yang sempat tertunda. Revitalisasi dimulai hari ini.

JPO yang akan direvitalisasi adalah JPO Bundaran Senayan, JPO Polda Metro Jaya dan JPO di dekat Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK). Ketiga JPO akan dilengkapi fasilitas lift dan CCTV.


"Hanya direvitalisasi dan dipercantik, kecuali yang di Polda karena separuh JPO-nya sudah tidak ada. Jadi bangun separuh," kata Kepala Plt Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Heru Suwondo, saat dihubungi, Kamis (1/11/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Heru menargetkan revitalisasi JPO selesai pada Desember 2018. Dua halte TransJakarta di Bundaran Senayan serta Polda akan tidak dapat digunakan, tapi sudah disiapkan zebra cross bagi penumpang untuk menuju halte.


"Yang berdampak dua halte akan dilakukan penutupan," sebutnya.

Heru mengatakan pendanaan pembangunan JPO menggunakan dana CSR. Dia tidak mengetahui besaran dana tersebut.
"Itu nilainya saya tidak hafal, karena yang berkontrak antara perusahaan dengan penyedia jasa," sebutnya.

Sebelumnya, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno pernah mengatakan JPO itu akan lebih ramah bagi pejalan kaki serta lebih hemat energi setelah diperbaiki nanti.

"Konsepnya juga hemat energi, terang, aman buat pejalan kaki sehingga dapat mencegah kasus kriminal," kata Sandiaga di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (26/4).

"Kami harapkan ini juga akan mencetak bentuknya jauh lebih kekinian, tidak lagi model zaman old tapi zaman now," imbuh Sandiaga. (fdu/aan)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads