Dana tersebut akan diambil dari anggaran tak terduga. Atas kebakaran yang melanda Pasar Legi, Senin (29/10) kemarin, pemkot memang telah menetapkan status tanggap darurat.
"Kita siapkan Rp 1,2 miliar untuk pasar darurat. Kita ambilkan dari dana tak terduga," kata Wali Kota Surakarta, FX Hadi Rudyatmo kepada wartawan di Balai Kota Surakarta, Rabu (31/10/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pasar darurat akan dibangun di beberapa ruas jalan di sekitar Pasar Legi, antara lain Jalan Sabang, Jalan Lumban Tobing dan Jalan Halmahera. Petugas sudah mulai melakukan pengukuran lokasi.
"Senin (5/11) kita mulai bangun. Selama proses pembangunan kita carikan tempat sementara untuk pedagang jualan. Pedagang tidak boleh berjualan di sembarang tempat, nanti kita atur," kata Rudy.
Selain pasar darurat, pemkot juga mengupayakan segera membangun kembali Pasar Legi. Mengenai sumber dana, pemkot masih akan menghitung kebutuhan dananya terlebih dahulu.
"Yang penting kita buat DED (Detail Engineering Design) dulu, kita hitung biayanya. Kalau dari pusat enggak bisa, nanti pakai APBD," tutupnya. (bai/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini