TKI Tuti Dieksekusi Mati, Menaker Protes Keras

TKI Tuti Dieksekusi Mati, Menaker Protes Keras

Robi Setiawan - detikNews
Rabu, 31 Okt 2018 17:23 WIB
Foto: Andhika Prasetia/detikcom
Jakarta - Menteri Ketenagakerjaan M. Hanif Dhakiri memprotes keras eksekusi hukuman mati yang menimpa Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Arab Saudi Tuti Tursilawati. Hanif pun menjelaskan bahwa pemerintah telah melakukan langkah-langkah pembelaan untuk menyelamatkan Tuti.

"Kita sudah melakukan berbagai upaya menyelamatkan Tuti dan pekerja migran lainnya yang terancam hukuman mati. Kita berharap peristiwa seperti ini tak terulang di masa mendatang," kata Hanif dalam keterangan tertulis, Rabu (31/10/2018).

Hal tersebut diungkapkannya saat memberikan arahan acara Konsolidasi Penguatan Peran dan Fungsi Penanggung Jawab Desa dan Koordinator Dinas Program Desmigratif 2018, di Jakarta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski merupakan kewenangan otoritas hukum di Arab Saudi, namun Hanif menyayangkan eksekusi hukuman mati itu tanpa notifikasi kepada pemerintah Indonesia.


"Kita protes keras eksekusi hukuman mati tanpa ada notifikasi kepada pemerintah Indonesia," tegasnya.

Untuk diketahui, konsolidasi petugas ini diikuti oleh 250 orang, meliputi penanggung jawab tim pelaksana Desmigratif dari 130 desa, Kordinator Desmigratif dari 65 Disnaker kabupaten/kota, dan Kabid Penempatan dari 10 Disnaker provinsi.

Sebelum memberikan arahan, Hanif mengajak seluruh peserta konsolidasi untuk turut mendoakan Tuti.

"Mari berdoa sejenak dan izinkan saya memimpin membaca surat Alfatihah untuk yang beragama Islam dan bagi yang beragama lain silakan berdoa menurut keyakinan masing-masing. Untuk saudara kita Mba Tuti yang tanggal 29 Oktober kemarin dieksekusi mati. Kita semua merasa kehilangan," katanya.


Acara ini turut dihadiri Dirjen Binapenta Kemnaker PKK Maruli A. Hasoloan, Dirjen Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Taufik Madjid, Dirjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri Diah Indrajati, dan Deputi II Bidang Kajian dan Pengelolaan program prioritas Kantor Staf Presiden (KSP) Enda Ginting. (idr/idr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads