Tim di KR Baruna Jaya Fokuskan Area Pencarian Lion Air

Tim di KR Baruna Jaya Fokuskan Area Pencarian Lion Air

Matius Alfons - detikNews
Rabu, 31 Okt 2018 07:55 WIB
Suasana pencarian di KR Baruna Jaya (Foto: Matius Alfons/detikcom)
Karawang - Tim gabungan di Kapal Riset (KR) Baruna Jaya 1 kembali lakukan pencarian kotak hitam dan badan pesawat Lion Air JT610. Berbeda dengan sebelumnya, kali ini radius pencarian lebih difokuskan dan dipersempit.

Pantauan dari KR Baruna Jaya 1, Pukul 07.05 WIB, Rabu (31/10/2018) perahu karet Baruna Jaya 1 kembali melakukan pencarian menggunakan ping locator untuk mencari black box (kotak hitam).


Kepala Balai Teknologi Survei Kelautan, M. Ilyas menyatakan pencarian pagi ini akan befokus pada titik-titik lokasi yang sudah dipetakan Multi Beam dan Side Scan Sonar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Iya kita akan lakukan pencarian dengan mempersempit daerah pencariannya fokus pada hasil setrika laut menggunakan Manual Beam Echo Sound dan Side Scan Sonar semalam," kata Ilyas kepada detikcom di atas KR Baruna Jaya 1, Rabu (31/10/2018).

Ilyas menjelaskan pencarian akan dipersempit sampai radius pencarian 1,5 jam. Radius ini berbeda dengan pencarian sebelumnya yang memakan waktu hampir 4 jam.

"Kurang lebih dipersempit jadi pencarian selama 1,5 jam," tutur Ilyas.

Ilyas mengatakan tahap selanjutnya jika mendapat titik dari ping locator maka perlu dipastikan hasil temuan itu menggunakan Remote Operated Vehicle (ROV). Ilyas berharap pencarian hari ini membuahkan hasil.

"Hasil lokasinya sudah pasti baru nanti ROV akan turun untuk memastikan, ya kami mohon didoakan saja mudah-mudahan ketemu," ucap Ilyas.

Sementara itu Investigator Penerbangan KNKT, Apib K Wahyu Wiwing Prayogi, mengatakan jika ROV sudah memastikan maka tim penyelam Basarnas akan melanjutkan pengangkatan.

"Setelah dipastikan ROV lalu akan dilakukan penyelaman dari tim SAR karena kita nggak ada pengalaman menyelam," imbuh Apib.


Sebelumnya diberitakan, pesawat Lion Air JT 610 berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta pukul 06.20 WIB dengan tujuan Pangkalpinang, Senin (29/10/2018). Pesawat kemudian hilang kontak pada pukul 06.33 WIB. Diduga jatuh di perairan Karawang.

Upaya pencarian dan pertolongan melibatkan Basarnas, TNI AL, Polri, hingga nelayan. Ada 179 penumpang di pesawat tersebut. Jika dijumlah dengan kru pesawat, total yang diangkut pesawat 189 orang.


Saksikan juga video 'Menerka Sanksi yang Mungkin Diberikan untuk Lion Air':

[Gambas:Video 20detik]

(rna/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads