Ma'ruf Soal Pembakaran Bendera Tauhid: Jangan Timbulkan Kegaduhan

Ma'ruf Soal Pembakaran Bendera Tauhid: Jangan Timbulkan Kegaduhan

Bayu Ardi Isnanto - detikNews
Rabu, 24 Okt 2018 12:09 WIB
Ma'ruf Amin safari kampanye di Solo dan Klaten. Foto: Bayu Ardi Isnanto/detikcom
Solo - Pembakaran bendera bertuliskan kalimat tauhid oleh oknum Banser mendapat kecaman dari berbagai pihak. Cawapres nomor urut 01 Ma'ruf Amin meminta masyarakat menyerahkan kasus tersebut kepada kepolisian.

"Itu serahkan ke pihak kepolisian saja," kata Ma'ruf usai mengunjungi Ponpes Al-Muayyad, Solo, Rabu (24/10/2018).

Dia berharap kasus tersebut tidak menimbulkan kegaduhan. Masyarakat juga tidak perlu bereaksi berlebihan menanggapi pembakaran bendera.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


"Jangan sampai peristiwa ini menimbulkan kegaduhan yang besar ya. Tidak perlu (ada demonstrasi) saya kira, nantilah polisi yang menyelesaikan," ujar dia.

Pasangan Capres Joko Widodo itu meminta masyarakat mempercayakan polisi menyelesaikan kasus yang terjadi di Garut itu. Dia yakin polisi akan menyelesaikannya sesuai aturan yang berlaku.


"Menurut aturan yang ada seperti apa. Kita percaya saja kepada pihak kepolisian," tutupnya.


Simak Juga 'Polisi Masih Dalami Motif Pembakaran Bendera Tauhid':

[Gambas:Video 20detik]


(bai/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads