Keberadaan alutsista milik TNI mendapat perhatian dari masyarakat. Mereka melihat dan menjajal langsung kendaraan tempur dan senjata-senjata lain yang dipamerkan.
Pameran alutsista yang digelar di Jalan Diponegoro dan area halaman depan Gedung Sate merupakan bagian dari rangkaian acara HUT ke-73 TNI. Acara ini rencananya digelar selama tiga hari dari 5-7 Oktober 2018 dan terbuka untuk umum.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pameran ini kita ingin mengenalkan masyarakat terutama generasi muda. Untuk mengenal TNI itu siapa. Untuk menumbuhkan rasa bangga punya tentara yang kuat bisa menjaga dari segala ancaman," kata dia usai membuka pameran, Jumat (5/10/2018).
![]() |
Selain itu, lanjut dia, pihaknya ingin menarik minat generasi muda menjadi anggota TNI. Berbagai informasi terkait TNI disiapkan dalam acara pameran kali ini. Karena dia ingin pameran ini bisa menjadi sarana edukasi, rekreasi kepada masyarakat.
"Pameran ini dilangsungkan selama tiga hari. Segala informasi bisa ditanyakan sebagai ajang rekreasi dan edukasi," ucapnya.
Sementara itu, Kapendam Kodam III/Siliwangi Kolonel Arh G. Hasto menambahkan ada banyak alutsista yang ditampilkan dalam pameran ini. Di antaranya kendaraan tempur seperti Tank Leopard, Tank Marder, dan Panser Komodo buatan PT Pindad.
Selain itu, lanjut dia, ada banyak senjata militer mulai dari senapan laras panjang hingga senjata-senjata milik TNI lainnya. Masyarakat juga bisa menjajal berbagai senjata dan kendaraan tempur yang dipamerkan.
"Masyarakat boleh naik, duduk, foto-foto atau bertanya informasi terkait senjata-senjata yang ditampilkan," ucapnya.
Namun, dia menyatakan pada pameran kali ini tidak ada joint riding yang disiapkan. Besarnya kendaraan yang ditampilkan menjadi pertimbangan. "Untuk sekarang joint riding tidak ada, karena situasi jalan loadingnya besar. Kasian masyarakat nanti (jalan) rusak," ucapnya.
![]() |
Pada kesempatan ini, dia juga meminta maaf bila acara yang digelar membuat kemacetan. Dia berharap masyarakat bisa memahami dan ikut memeriahkan acara yang digelar.
"Pada kesemptan ini kami TNI di wilayah Kodam III/Siliwangi mohon maaf sebentar ini untuk jadi pembelajaran tentang TNI," ujarnya.
Berdasarkan pantauan, warga masyarakat terlihat mulai memadati area pameran. Mereka nampak begitu menikmati suasana pameran alutsista yang digelar oleh Kodam III/Siliwangi.
Tidak sedikit warga dari mulai orang tua sampai anak-anak ikut menjajal sejumlah kendaraan tempur yang dipamerkan. Bahkan mereka juga mengabadikan moment langka yang tidak setiap hari dirasakan dengan telpon pintarnya.
Tidak hanya warga, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil juga ikut mencoba salah satu senjata tempur yang dipajang. Dengan wajah gembira, dia bersama Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Besar Harto Karyawan, Kapolda Jabar Irjen Pol Agung Budi Maryoto juga ikut mengabadikan moment tersebut.
(mso/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini