UIN Bandung Belum Pastikan Mahasiswa di Video Mesum Berzina

UIN Bandung Belum Pastikan Mahasiswa di Video Mesum Berzina

Dony Indra Ramadhan - detikNews
Selasa, 02 Okt 2018 12:02 WIB
UIN Bandung pertimbangkan sanksi mahasiswa berbuat mesum di kampus (Foto: UIN Bandung (wisma/detikcom)
Bandung - Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati (SGD) Bandung tengah mendalami perbuatan mesum yang dilakukan mahasiswanya termasuk kategori perzinahan atau bukan. Hal itu guna menentukan sanksi terhadap sejoli tersebut.

"Sampai saat ini kepastian orang tersebut melakukan zina atau tidak, tidak bisa dipastikan," ucap Kepala Administrasi Akademik Kemahasiswaan dan Kerja Sama UIN SGD Bandung Jaenudin saat dihubungi, Selasa (2/10/2018).

Anggapan itu berdasarkan video berdurasi 10 detik yang beredar luas sejak kemarin. Dalam video, sejoli itu melakukan adegan bersetubuh meski masih dibalut pakaian.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena berdasarkan video yang beredar kedua belah pihak memakai pakaian lengkap. Sehingga kami pun melakukan penelusuran," kata dia.


Kendati demikian, pihaknya beranggapan hal itu mendekati perbuatan zina. "Karena itupun sudah melanggar asusila dalam arti mendekati perbuatan zina. Dimana mendekati perbuatan zina juga perbuatan yang dilarang," tutur dia.

Pihaknya belum bisa memberikan tindakan langsung kepada sejoli tersebut. Pihaknya masih akan mendalami termasuk memanggil keduanya secara bersama-sama untuk dimintai keterangan. Kendati demikian, apabila memang terbukti, pihak kampus mengancam akan memberikan sanksi tegas berupa drop out (DO) atau dikeluarkan.

"Kami belum bisa memberikan lebih rinci karena sedang proses penyidikan atau pendalaman. Mudah-mudahan dalam waktu singkat bisa menginformasikan tindakan yang diambil oleh UIN SGD Bandung. Karena harus melalui mekanisme, terutama penanganan kode etik kemahasiswaan," kata Jaenudin.


Simak Juga 'Jangan Kirim Video Mesum ke Teman, atau Anda akan Dipidana!':

[Gambas:Video 20detik]

(dir/mud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads