Alasan PKS Copot Pengurus DPW PKS Bali: Untuk Pemenangan 2019

Alasan PKS Copot Pengurus DPW PKS Bali: Untuk Pemenangan 2019

Indra Komara N. - detikNews
Minggu, 30 Sep 2018 09:23 WIB
Foto: Ari Saputra
Jakarta - PKS melakukan pencopotan pengurus DPW PKS Bali yang menyebabkan kader lainnya ramai-ramai mengundurkan diri. Ketua DPP PKS Ledia Hanifa mengatakan pencopotan tersebut untuk menyiapkan diri dalam pemilu 2019.

"Kita mau menghadapi pemilu. Perlu struktur yang siap bergerak untuk pemenangan partai di 2019," kata Ledia melalui pesan singkat, Sabtu (29/9/2018).

Baca Juga: Ini Alasan DPW PKS Bali Ramai-ramai Mundur

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, Direktur Pencapresan PKS Suhud Aliyudin mengakui adanya kader di DPW Bali yang mundur dari partai. Namun hal itu tak mempengaruhi soliditas partai untuk pemilu 2019.

"Kader yang mundur ada, tapi secara keseluruhan tidak sampai mengganggu soliditas partai dalam menghadapi pemilu 2019," kata Suhud saat dikonfirmasi terpisah.

Baca Juga: DPW Bali Ramai-ramai Mundur, Fahri Hamzah: Kepemimpinan PKS Salah

Sebelumnya, jajaran pengurus DPW PKS Bali ramai-ramai mengundurkan diri dari keanggotaan partai. Mantan KetuaDPWPKSMudjiono mengatakan pihaknya mengakusakit hati karena dicopot lewat pesan singkat.

"DPW PKS mengundurkan diri ramai-ramai karena banyak hal. Jadi sudah nggak mengindahkan AD/ART. Banyak hal yang dilanggar, AD/ART, contoh pergantian pengurus tanpa musyawarah, mengganti pengurus via WA saja, jam 16.00 Wita, jam 20.00 Wita suruh datang. Masa berorganisasi seperti itu," ujar Mudjiono ketika dihubungi, Jumat (28/9).

Baca Juga: Akui Ada Kader Bali Mundur, PKS Yakin Tetap Solid (fdu/bag)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads