Kecelakaan terjadi ketika truk yang dikemudikan Nano Karyana (32) warga Bandung, melaju dari arah Bandung menuju Jakarta hendak mengantarkan barang jenis kaca ke Wilayah Subang. Setibanya di lokasi, ban bagian belakang sebelah kiri tiba-tiba pecah yang membuat sopir hilang kendali. Truk D-8827-AM pun terguling menutup dua jalur di jalan bebas hambatan tersebut.
"Tiba-tiba pecah ban terus kendaraan langsung terguling. Tidak kebut-kebutan spontan aja itu mah, kan pecah ban", ujar Nano Karyana kepada detikcom saat di temui di TKP yang tengah mengganti ban yang pecah (26/09/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Sementara itu ratusan lembar kaca yang diangkut hancur. Serpihan kaca menutup dua lajur di jalan tersebut yang membuat lalu lintas mengalami kemacetan panjang hingga 2 kilometer.
"Material kaca tengah kita bersihkan untuk diangkut ke kendaraan lain," kata Bripka Jaka Santoso Anggota PJR Tol Cipularang yang mengatur lalu lintas di sekitar TKP.
Petugas kepolisain yang dibantu petugas Jasa Marga tengah melakukan rekayasa arus, dengan mengalihkan kendaraan menggunakan lajur bahu jalan di kanan dan kiri jalan.
"Kita berlakukan rekayasa arus ke bahu jalan karena dua laju ini tertutup material setelah semua material aman, kendaraan lain dapat kembali melintas," ucapnya.
Sementara itu, satu unit kendaraan derek milik Jasa Marga, sudah disiapkan untuk mengangkut bangkai kendaraan truk. Petugas Derek pun turut membantu mengganti ban yang pecah tersebut.
(ern/ern)