"Jadi hari ini saya di kantor. Sudah mau menerima nama calon wagub tapi kami nggak tahu siapa. Sudah mengirimkan surat ke Pak Anies. Nah, kedua dari PKS tadi pagi ketemu saya dan dia ngomong. Saya sarankan coba komunikasi dengan parpol. Keluarkan yang terbaik dari PKS untuk jadi calon wagub dan kita baguskan dan kita paripurna apakah perlu atau tidaknya kita lihat ke sana," ujar Prasetyo di Rumah Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (25/9/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Katanya hari ini. Makanya saya mau lihat ke kantor. Saya mau lihat itu. Saya mau lihat ke kantor sekarang. Kita panggil dua-duanya (kandidat dari Gerindra dan PKS), mana suratnya dan kita akan rapat dan paripurna. Saya belum lihat faktanya kalau nggak salah M Taufik yang dicalonkan dari dua nama itu," jelas Prasetyo.
Sebelumnya, ada dua nama yang diisukan bakal menjadi wagub pengganti Sandiaga yakni M Taufik dan Saraswati Djojohadikusumo. Gerindra mengatakan bakal mengajukan M Taufik sebagai pengganti Sandi dan siap berjuang melalui voting.
"Kita hormati harapan PKS, namun demikian kita juga punya harapan agar Gerindra bisa merepresentasikan di DKI. Ada yang lebih penting dari soal kesepakatan, harus juga melihat regulasinya," ujar Wakil Ketua DPD Gerindra DKI Syarif kepada detikcom, Senin (17/9/2019).
Syarif mengatakan Gerindra DKI sudah mantap mengajukan M Taufik sebagai pengganti Sandiaga. Dia mempersilakan PKS menyetorkan kandidatnya ke DPRD. Gerindra yakin Taufik, yang kini menjabat Wakil Ketua DPRD DKI, akan menang dalam voting.
"Saya optimis DPRD memilih dari pengajuan Gerindra DKI. Kami Gerindra firm mendukung Pak Taufik," sebut Syarif.
Sementara itu, Sara juga mengungkapkan dirinya tak berambisi namun siap jika diberi mandat. Sara menyatakan kemunculan namanya sebagai salah satu kandidat wagub DKI merupakan inisiatif dari masyarakat.
"Tanggapan saya, ini inisiatif bukan dari saya, keluarga, sama sekali tidak. Saya pun juga tidak berambisi untuk jabatan eksekutif saat ini. Saya memang maju saat ini sebagai caleg DPR RI dapil DKI Jakarta III," ujar Sara di Gedung DPR, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (25/9/2018).
Simak Juga ' Anies Mau Pengganti Sandi Jangan yang Kaku ':
(nkn/elz)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini