"Berkasnya saja, memang masih ada kekurangan jadi nanti akan kita bahas," ujar Tim Bendahara TKN Jokowi- Ma'ruf, Syafrizal, di kantor KPU, Jl Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Minggu (23/9/2018).
Syafrizal mengatakan laporan dana awal kampanye sebelumnya telah diserahkan kepada KPU. Dia mengatakan sebanyak Rp 11 miliar dana awal telah dilaporkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemarin itu udah serahkan laporan dana awal kampanye itu, sampai dengan kemarin kita udah kumpulkan dana sebesar 11 miliar. Itu untuk uang tunainya sebesar 8.5 miliar, dan selebihnya kita berupa jasa," kata Syafrizal.
Dia mengatakan jumlah ini didapatkan dari sumbangan perusahaan dan perseorangan. Menurutnya, terdapat empat perusahaan dan satu perseorangan yang telah dilaporkan.
"Itu kita dapat dari perusahaan dan satu orang dari pribadi. Ada empat (perusahaan), tapi saya enggak berani bicara. Saya di sini untuk menyampaikan aja, udah bersama sekjen kan kemarin sama wakil bendahara juga," tuturnya.
Tim capres cawapres Jokowi-Maruf Amin melaporkan dana awal kampanye sebesar Rp 11,9 miliar. Dana itu tersimpan dalam rekening yang baru dibuka pada 20 September 2018.
"Saldo awal per 20 September 2018 sampai 22 September 2018 tercatat total Rp 11,9 miliar," kata Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto (22/9).
Cek video Dana Awal Kampanye Jokowi-Ma'ruf Rp 11,9 Miliar (dwia/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini