Latpraops ini digelar dari 21 September hingga 4 Oktober 2018. Tujuannya untuk meningkatkan sinergi kemampuan teknis dan taktis operasi serta melatih prosedur, koordinasi, dan kerja sama antarsatuan tugas serta para stakeholder terkait.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita harus mampu menunjukkan kepada dunia bahwa Bali aman untuk dikunjungi, sehingga layak menjadi tempat pelaksanaan IMF-WB Annual Meeting 2018. Hadirnya puluhan ribu delegasi membuat semua mata akan tertuju pada Indonesia, khususnya Pulau Bali," kata Reinhard dalam keterangan tertulis, Jumat (21/9/2018).
Reinhard juga berpesan agar seluruh jajarannya mengikuti latpraops dengan serius dan sungguh-sungguh. Tak lupa Reinhard mengingatkan pentingnya soal koordinasi dan komunikasi dalam kegiatan pengamanan.
"Hal yang penting dalam pengamanan ini adalah koordinasi dan komunikasi. Manfaatkan aplikasi Salak Bali dan HT dalam sistem pelaporan. Kemudian kepada para instruktur, saya minta agar memberikan materi penjabaran tugas secara rinci kepada masing-masing Satgas, sehingga output dari pelatihan ini dapat tercapai sesuai dengan tujuan latpraops," pungkasnya. (ams/nkn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini