Bripda Yus diketahui salah satu anggota Tim Jatanras Polrestabes Makassar yang hendak melakukan penangkapan terhadap sang kapten begal di jalan Nikel Baru, Kecamatan Rappocini, Makassar, pada Jumat (21/9/2018) pagi.
"Bripda Yusrival Ilham yang merupakan bagian dari tim yang melakukan penangkapan begal, sekarang lagi penangan medis di rumah sakit Bhayangkara Makassar. Kita doakan baik baik saja," ujar Kapolrestabes Makassar, Kombes Irwan di Rumah Sakit Bhayangkara Makassar, pada Jumat (21/9/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada dua luka, yang pertama di lengkan kiri yang kedua di leher kiri ini akibat sabetan senjata tajam yang biasa dibawa pelaku begal," sebut dia.
Sebelumnya, Kapten begal sadis di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Kemal (23), ditembak mati tim Jatanras Polrestabes Makasssar. Dia ditembak mati lantaran melawan dan menikam anggota saat hendak ditangkap.
"Dia melakukan perlawanan menusuk anggota saat hendak ditangkap, dan mengenai leher dan lengan kiri anggota kami," ujar Kapolrestabes Makassar, Kombes Irwan Anwar, pada Jumat (21/9/2018) pagi.
Kemal hendak dibekuk oleh Tim Jatanras Polrestabes Makassar, di Jalan Nikel Raya, kecamatan Rappocini, Makassar, pada Jumat pagi. Dalam catatan kriminal polisi, pelaku tersebut juga diketahui adalah residivis dengan kasus yang sama. (asp/asp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini