KPU Batasi Pendukung Saat Pengundian Nomor Urut Capres

KPU Batasi Pendukung Saat Pengundian Nomor Urut Capres

Noval Dhwinuari Antony - detikNews
Kamis, 20 Sep 2018 19:12 WIB
Komisioner KPU Ilham Saputra (Ari Saputra/detikcom)
Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan menggelar pengambilan nomor urut capres-cawapres untuk Pilpres 2019. Jumlah peserta saat acara pengambilan nomor dibatasi.

"Yang boleh masuk ruangan ada 100 orang di bawah, dan 50 orang masuk VIP ke dalam sini dari masing-masing pasangan," ujar Komisioner KPU Ilham Saputra di kantornya, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Kamis (20/9/2018).


Acara pengambilan nomor urut akan dimulai pada pukul 20.00 WIB, Jumat (21/9) besok, yang dihadiri Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Jokowi dan Prabowo akan mengambil nomor undian untuk nomor urut secara bersamaan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Nanti mereka akan ambil. Diambil dua-duanya nanti dibuka bersamaan untuk dilihat mereka dapat nomor urut berapa untuk pemilihan umum presiden," kata Ilham.


Seperti diketahui, Jokowi-Ma'ruf dan Prabowo-Sandiaga resmi ditetapkan sebagai capres-cawapres karena memenuhi syarat. Dengan demikian, tahapan pilpres selanjutnya adalah pengambilan nomor urut dan masa kampanye.

"Hasil rapat menetapkan bahwa 2 calon yang mendaftarkan ke KPU Joko Widodo-Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dinyatakan memenuhi syarat," ujar Ketua KPU Arief Budiman saat rapat pleno tadi sore di gedung KPU. (dkp/elz)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads