Beredar Spanduk Tolak Wagub DKI dari PKS

Beredar Spanduk Tolak Wagub DKI dari PKS

Muhammad Fida Ul Haq - detikNews
Kamis, 20 Sep 2018 17:25 WIB
Beredar spanduk tolak wagub dari PKS. (Dok Istimewa)
Jakarta - Persaingan untuk menjadi Wagub DKI yang baru memanas. Terpasang spanduk yang menolak Wagub DKI berasal dari PKS.

Spanduk tersebut dapat dilihat di sekitar Jalan Letjen Suprapto, Cikini, dan kawasan Gondangdia, Jakarta Pusat, Kamis (20/9/2018). Spanduk itu bertulisan 'Tolak Calon Wakil Gubernur dari PKS'.


Di bawah spanduk terdapat organisasi yang diduga memasang poster tersebut. Poster tersebut diduga dipasang oleh Komite Aksi Mahasiswa dan Pemuda untuk Reformasi dan Demokrasi (Kamerad).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Spanduk baru terlihat pada pagi ini. Munculnya spanduk itu juga menjadi perbincangan di dunia maya. Seperti akun @denbagustv, yang heran atas munculnya spanduk itu.

Beredar Spanduk Tolak Wagub DKI dari PKSSpanduk tolak wagub dari PKS. (Dok Istimewa)

"Ada spanduk tolak Wagub DKI dari PKS. Kenapa ga ada tolak Wagub DKI dari Gerindra ya? Hehehe," cuit akun @denbagustv di akun Twitter.

Sebelumnya, Gerindra DKI berkukuh mencalonkan M Taufik sebagai Wagub DKI baru. Sedangkan PKS memilih Ahmad Syaikhu dan Agung Yulianto sebagai kandidat pengganti Sandiaga Uno.


PKS juga mengingatkan Gerindra akan adanya komitmen antara Ketum Gerindra Prabowo Subianto dan PKS. Komitmen itu adalah soal jatah kursi Wagub DKI untuk PKS sebagai imbalan dukungan kepada Prabowo-Sandiaga di Pilpres 2019.

"Saya sudah klarifikasi, katanya pilpres sudah ada, termasuk pengganti wagub. Itu satu paketlah," ungkap Penasihat Fraksi PKS DPRD DKI Triwisaksana (Sani) di kantornya, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Kamis (20/9).




Tonton juga 'Anies Mau Pengganti Sandi Jangan yang Kaku':

[Gambas:Video 20detik]

(fdu/elz)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads