Unik! Aksi Polisi Ngerap Imbau Jauhi Miras Oplosan

Unik! Aksi Polisi Ngerap Imbau Jauhi Miras Oplosan

Indah Mutiara Kami - detikNews
Senin, 17 Sep 2018 15:27 WIB
Polisi ngerap soal miras oplosan (Foto: Instagram Polrestabes Semarang)
Semarang - Ada banyak cara untuk menyampaikan pesan maupun peringatan ke masyarakat, salah satunya dilakukan oleh para polisi di Semarang. Mereka ngerap terkait imbauan jauhi miras oplosan.

Aksi ngerap itu dilakukan oleh personel polisi di Sabhara Polrestabes Semarang. Video itu diunggah di akun Instagram Humas Polrestabes Semarang dan sudah ditonton 813 kali hingga Senin (18/9/2018).

Di awal video, tampak ada dua orang yang membawa botol bertuliskan 'Mimik Jahat' dan 'Ora Sehat'. Kasat Sabhara Polrestabes Semarang, AKBP Bambang Yugo lalu datang dengan diiringi musik berirama rap. Personel polisi lainnya lalu mulai ngerap.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami Sabhara Semarang, dari kantor kami datang. Iki miras oplosan, wes ra usah alesan," begitu bunyi rap para polisi.



Dua pemuda peminum miras oplosan pun ngeles. Masih sambil ngerap, polisi menegaskan bahwa berapapun banyaknya tetap saja miras oplosan itu berbahaya.

"Arep segelas, arep sebotol. Kuwi ra jelas, mesti alkohol," ucap polisi.

"Iku dudu alkohol, iki pak iki methanol," jawab para pemuda sambil diikuti tulisan 'ngeles'.

"Iku semua minuman keras, kamu tenggak bisa tewas," tegas polisi.



Setelah itu, ganti para polwan yang muncul untuk mengingatkan bahaya miras oplosan bagi kesehatan. Di antaranya bisa menyebabkan osteoporosis, hepatitis, sirosis.

"Suwi-suwi kalian butuh perawatan medis," ucap polwan.

Unik! Aksi Polisi Ngerap Imbau Jauhi Miras OplosanFoto: Instagram Polrestabes Semarang


AKBP Bambang Yugo kemudian kembali menegaskan tentang bahaya miras oplosan.

"Saya himbau tuk semuanya, jagalah nyawa anda. Ingat tentang keluarga, hidup gak cuman dunia," ucap AKBP Bambang Yugo.


(imk/nkn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads