"Sudah (ditangkap)," ucap Dirkrimsus Polda Metro Jaya Kombes Adi Deriyan kepada detikcom, Minggu (16/9/2018).
Adi belum menyebutkan ada berapa orang yang ditangkap. Dia hanya membenarkan bila penyebar konten video hoax itu sudah ditangkap.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Polri: Viral Demo Ricuh di MK Hoax! |
Video tersebut sempat beredar di media sosial hingga WhatsApp Group pada Jumat, 14 September lalu. Di hari yang sama Polri dan TNI melakukan simulasi pengamanan gedung MK menjelang Pemilu 2019.
Polri menyebut kegiatan simulasi itu 'digoreng' di media sosial menjadi seakan-akan ada demo ricuh di sekitar MK dan Istana Presiden. "Berkaitan dengan berita yang cukup banyak di media sosial, di WhatsApp Group, bahwa ada kericuhan di sekitar MK, itu hoax," kata Dedi.
Saksikan juga video 'Projo: Tagar Ganti Presiden Tebar Kebencian, Kita Punya Tandingan':
(dhn/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini