"Saya kira tidak. Kita sikapi normatif saja. Itu sebagainya warga negara untuk berkumpul mengeluarkan ekspresinya," kata Wakil Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf Amin, Arsul Sani di Posko Cemara, Jakarta Pusat, Jumat (14/9/2018).
Arsul memandang berkumpulnya ulama dalam Ijtimak itu sebagai hal wajar. Namun, dia optimistis ulama Nahdlatul Ulama (NU) tetap memihak pada Jokowi-Ma'ruf.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ijtimak Ulama II akan digelar pada 16 September 2018 di Jakarta. Ketua GNPF Ulama Ustaz Yusuf Muhammad Martak memastikan Ijtimak Ulama II digelar bukan untuk menentukan arah dukungan ulama pada Pilpres 2019.
"Yang mana nantinya akan dibahas masalah pasangan calon yang sudah ditetapkan dan sudah didaftarkan. Dan yang perlu dicatat, Ijtimak Ulama kedua diadakan yaitu semangat pergantian presiden," kata Yusuf di Restoran Hayam Wuruk, Jl Tebet Barat Dalam Raya, Jakarta Selatan, Kamis (13/9).
Simak Juga 'Ijtimak II Bahas Sejauh Apa Dukungan Ulama untuk Prabowo-Sandi':
(abw/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini