Kebakaran di Gunung Lawu Padam, Jalur Pendakian Kembali Dibuka

Jakarta - Kebakaran lahan di Gunung Lawu membuat jalur pendakian sempat ditutup. Kini, jalur pendakian ke Gunung Lawu kembali dibuka.

"Jalur pendakian Gunung Lawu dibuka kembali mulai Kamis 13 September 2018," tulis Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, di akun Twitter-nya, Kamis (13/9/2018).

Jalur pendakian Gunung Lawu dibuka kembali mulai Kamis (13/9/2018). Kondisi Gunung Lawu sudah tidak ada kebakaran. Dihimbau para pendaki untuk hati-hati saat melakukan pendakian. Jangan membuang rokok sembarangan. Jangan menyalakan api unggun. Matikan sempurna bekas api. pic.twitter.com/N5ELNe41pC

— Sutopo Purwo Nugroho (@Sutopo_PN) September 13, 2018

Dia mengatakan kondisi Gunung Lawu sudah aman dan tidak ada kebakaran. Dia mengimbau para pendaki tetap berhati-hati dan tidak menyalakan api ketika berada di Gunung Lawu.

"Diimbau para pendaki untuk hati-hati saat melakukan pendakian. Jangan membuang rokok sembarangan. Jangan menyalakan api unggun. Matikan sempurna bekas api," tambahnya.

Baca juga: Gunung Lawu Terbakar, 44 Pendaki Belum Berhasil Dievakuasi

Sebelumnya, kebakaran melanda hutan di lereng Gunung Lawu, Bukit Mongkrang, Tlogodlingo, Gondosuli, Tawangmangu, Karanganyar. Tak kurang dari 30 hektare lahan milik Perhutani pun habis dilalap api.

Kebakaran diketahui terjadi sejak Sabtu (8/9) malam. Api yang sebenarnya sudah mengecil kembali membesar pada Minggu (9/9) malam.

Baca juga: Selama 3 Hari, 30 Hektare Hutan Gunung Lawu Karanganyar Terbakar

Membesarnya api terjadi karena angin yang berembus cukup kencang di lokasi tersebut. Kondisi yang kering juga memicu api semakin cepat menyebar.

"Minggu malam anginnya kencang, api lalu kembali membesar," kata seorang relawan, Slamet Rusdiyanto, kepada detikcom melalui telepon, Selasa (11/9). (ibh/jbr)