Polri Anggap Papua Cukup Rawan Saat Pemilu 2019

Polri Anggap Papua Cukup Rawan Saat Pemilu 2019

Arief Ikhsanudin - detikNews
Kamis, 13 Sep 2018 16:24 WIB
Foto: Ilustrasi (Grandyos Zafna)
Jakarta - Mabes Polri menganggap Papua masih cukup rawan saat Pemilu 2019. Letak geografis yang luas, serta masih adanya gangguan dari kelompok kriminal bersenjata (KKB) menjadi salah satu penyebabnya.

"Sementara ini, yang kita cukup anggap rawan, yaitu Papua. Nanti ada daerah yang kita kaji dan anggap rawan dalam kajian yang lebih komprehensif lagi," ucap Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Dedi Prasetyo, kepada wartawan di Hotel Amarossa Cosmo, Jalan Pangeran Antasari, Jakarta Selatan, Kamis (13/9/2018).


Seperti diketahui, sampai saat ini, masih ada KKB yang beroperasi di Papua. Selain itu, ada pula masalah geografis yang menjadi hambatan pelaksanaan Pemilu di Papua.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Papua secara geografis sangat luas, kemudian di sana diketahui masih ada KKB yang melakukan gangguan-gangguan keamanan di sana," ucap Dedi.


Papua dan daerah lainnya yang dianggap rawan saat Pemilu 2019 akan diberi pengamanan yang khusus. "Akan ada persiapan khusus baik kesiapan personelnya, kesiapan sarana prasarana, kita siapkan untuk pengamanan," ucap Dedi.


Polri juga akan berkoordinasi dengan TNI, Bawaslu, serta lembaga lainnya untuk memetakan daerah lain yang juga rawan saat Pemilu 2019.

"Provinsi yang cukup rawan akan kita padukan juga dengan indeks kerawanan yang dikeluarkan oleh Bawaslu," kata Dedi.

"Bahwa nanti akan melaunching untuk indeks itu kita padukan dengan analisa baik dari TNI maupun dengan Polri daerah-daerah yang cukup rawan," sambungnya.




Tonton juga 'Resep Pemilu Sukses ala Mendagri':

[Gambas:Video 20detik]



Polri Anggap Papua Cukup Rawan Saat Pemilu 2019
(aik/nvl)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads