"Pemerintahan Jokowi dan otoritas Bank Indonesia telah bekerja keras dengan mengambil kebijakan yang cepat dan responsif," ujar Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily kepada detikcom, Kamis (6/9/2018).
Ace yakin pemerintah tak akan membiarkan dolar terus menekan nilai tukar rupiah. Ia juga meyakini, langkah-langkah strategis untuk terus menguatkan rupiah akan tetap dilakukan oleh Jokowi dan jajarannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ace mengatakan, langkah-langkah yang terus dilakukan pemerintah untuk mendorong neraca perdagangan, pengurangan impor dan lain-lain tentu tidak bisa dirasakan langsung. Dampak tersebut, kata Ace, akan dirasakan secara perlahan namun pasti.
"Mudah-mudahan trend-nya semakin baik dan turun," ujar Ace.
Beberapa hari belakangan amukan mata uang Negeri Paman Sam ini memang tak kunjung selesai. Kemarin, dolar sempat mengamuk di 14.999, 1 poin lagi menembus level Rp 15.000.
Gerindra juga ikut menyambut baik meredanya amukan dolar AS. "Bagus bagus saja itu," kata Waketum Gerindra Sufmi Dasco Ahmad di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (6/9/2018).
Dasco menegaskan dalam persoalan ini Gerindra bersepakat untuk tak saling menyalahkan. Sang Ketum, Prabowo Subianto, juga menyampaikan keprihatinannya.
"Sudah dibilang kita kan kalau soal ini kita sepakat bahwa nggak boleh saling menyalahkan dan Pak Prabowo sendiri juga prihatin dengan kondisi ini. Mendoakan supaya pemerintah bisa mengatasi keadaan," ujar Dasco.
Tonton juga 'Kubu Jokowi Apresiasi Langkah Sandiaga Tukar Dolar':
(mae/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini