PD Komentari Dolar AS Menguat: Jangan Sampai Rakyat Tanggung Derita

PD Komentari Dolar AS Menguat: Jangan Sampai Rakyat Tanggung Derita

Marlinda Oktavia Erwanti - detikNews
Selasa, 04 Sep 2018 17:59 WIB
Ilustrasi (Foto: Grandyos Zafna/detikcom)
Jakarta - Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS terus mengalami tekanan hingga mendekati Rp 15.000 per hari ini. Partai Demokrat (PD) meminta pemerintah untuk segera mengatasi persoalan ini.

"Pemerintah harus segera mengambil langkah-langkah konkret untuk membuat rupiah stabil," ujar Ketua DPP PD Didik Mukrianto kepada detikcom, Selasa (4/9/2018).

Didik mengatakan langkah yang lambat dan tidak tepat dalam mengatasi terus melemahnya nilai tukar rupiah ini akan berimbas ke banyak sektor. Tak hanya sektor ekonomi, menurut Didik, namun juga berimbas ke stabilitas nasional.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jangan sampai kenaikan dolar ini rakyat yang akan menanggung derita dan menurunkan akses kesejahteraan rakyat. Ekses kenaikan dolar yang berkepanjangan sudah pasti akan membawa dampak besar kepada ekonomi riil dan khususnya kesulitan rakyat dalam memenuhi kebutuhan hidup mereka," tutur Didik.




"Di tahun politik ini pemerintah harus hati-hati mengelola negara ini termasuk ekonomi, bisa saja berbagai macam spekulasi muncul. Mudah-mudahan tidak ada penumpang gelap yang menambah panjang potensi keterpurukan rupiah ini. Kalau sampai terjadi krisis dan situasi kritis bukan hanya mengganggu proses demokrasi yang berhubungan dengan faktor elektabilitas tapi bisa menjadi permasalahan nasional yang lebih besar," sambung Didik.

Seperti diketahui, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS terus mengalami tekanan. Ini terjadi karena tingginya permintaan dolar AS untuk kebutuhan impor, dan yang paling tinggi dan menyebabkan defisit adalah impor migas.

Dolar AS parkir di level Rp 14.930 pada penutupan perdagangan hari ini. Presiden Jokowi hari ini juga telah mengumpulkan beberapa pejabat negara yang berhubungan langsung dengan sektor ekonomi untuk membahas permasalahan itu. (mae/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads