"Itu berlebihan, masak di air zamzam saja dilabelin ganti presiden," kata Ma'ruf setelah menghadiri acara di Istana Wapres, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Jumat (31/8/2018).
"Mosok zamzam suruh ganti presiden?" imbuhnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Terkait dengan viral zamzam berlogo itu, kami mendapatkan informasi yang sama. Kami sedang mengumpulkan informasi dari berbagai pihak," ujar Pengendali Teknis PPIH Arab Saudi Mastuki kepada detikcom, Kamis (30/8).
Mastuki memastikan kejadian pemberian zamzam dengan logo ganti presiden itu tidak terjadi pada jemaah haji reguler, yang berjumlah 204 ribu orang.
"Petugas haji (PPIH) ada di seluruh bandara keberangkatan dan kedatangan. Jadi dapat dipastikan, jika ada gelagat yang mencurigakan, akan terdeteksi oleh petugas kita. Maka kami sampaikan, sejauh ini jemaah haji reguler yang kami tangani tidak ada yang melakukan perbuatan seperti gambar yang viral tersebut," tutur Mastuki. (rna/dkp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini