Canda Yusuf Mansur 'Tak Jadi' Timses Jokowi-Ma'ruf

Canda Yusuf Mansur 'Tak Jadi' Timses Jokowi-Ma'ruf

Eva Safitri - detikNews
Kamis, 30 Agu 2018 21:01 WIB
Ustaz Yusuf Mansur di rumah KH Ma'ruf Amin. (Eva/detikcom)
Jakarta - Ustaz Yusuf Mansur jadi salah satu yang bertamu ke rumah KH Ma'ruf Amin di Jakarta Utara. Yusuf Mansur sempat berkelakar ingin membahas timses.

Saat tiba di rumah Ma'ruf Amin di Jalan Lorong 27, Koja, Jakarta Utara, pukul 13.58 WIB, Kamis (30/8/2018), Yusuf Mansur mengatakan ingin bersilaturahmi dengan Ma'ruf. Wartawan pun bertanya pembahasan selain silaturahmi.

"Selain silaturahmi, bahas apa, Ustaz?" tanya wartawan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Timses, he-he-he...," lanjutnya sambil tersenyum. Setelah itu, ia masuk ke rumah Ma'ruf Amin.


Belakangan, Yusuf menegaskan pernyataannya itu hanya candaan. Yusuf Mansur mengatakan Ma'ruf adalah gurunya.

"Saya itu kan silaturahmi dengan izin Allah ke Kiai Ma'ruf Amin, karena beliau itu kan guru saya, kiai saya. Banyak doa beliau di saya jauh sebelum urusan pilpres. Karena pulang haji dan beliau juga pulang haji, saya nggak sempat pamit di sana," kata Yusuf menjelaskan maksud kedatangannya ke rumah Ma'ruf kepada detikcom, Kamis (30/8/2018).

Yusuf Mansur pun bercerita bagaimana pernyataan bahas timses itu keluar.

"Dengan izin Allah, wartawan nanya, saya kan orangnya suka bercanda, ditanyakan nih, 'Wih, Pak Ustaz, ada urusan apa nih kemari? Bercanda saya, saya bilang, jadi timses, sambil ketawa ngakak'. Saya nggak ngerti kalau itu jadi berita," ujarnya menjelaskan jawabannya hanya gurauan.


Yusuf menegaskan tak ada tawaran jadi timses. Alih-alih diajak masuk politik, kata Yusuf, dia malah disuruh berfokus mengurus ekonomi umat.

"Begini, kalau buat saya pribadi, kan beliau guru ya, sejauh ini baik Pak Jokowi maupun Kiai Ma'ruf malah menyuruh saya untuk ngurusin umat. Adil, kan? Asyik nggak? Saya sih sebagai murid kalau diperintah wajib judulnya," ujarnya. (idh/rvk)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads