.webp)
PT Pos Indonesia (Persero) bekerja sama dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah membantu menyalurkan bantuan masyarakat Indonesia kepada korban bencana gempa di Lombok, Nusa Tenggara Barat. Terpantau hingga Senin (27/8/2018), Pos Indonesia sudah menerima dan menyalurkan 3.000 ton aneka ragam bantuan.
"Masyarakat dengan antusiasme tinggi telah menyalurkan hampir 3.000 ton aneka ragam barang sampai 27 Agustus 2018 kemarin," ujar Direktur Utama Pos Indonesia, Gilarsi W Setijono, dalam keterangan tertulisnya.
Penanganan kiriman yang dilakukan di Kantor Pos Mataram dan Kantor Pos Selong dipantau langsung oleh Gilarsi beserta Komisaris Pos Indonesia, Bobby Hamzar Rafinus, agar amanat masyarakat dapat ditangani secara efektif dan efisien.
 Hingga Senin (27/08/2018), Pos Indonesia sudah menerima dan menyalurkan 3.000 ton aneka ragam bantuan (Foto: dok. Pos Indonesia) |
Pada kesempatan tersebut, Gilarsi memastikan bahwa tidak ada penahanan kiriman bantuan masyarakat di gudang Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) NTB. Gilarsi juga menyerahkan secara simbolis bantuan yang dikirim melalui Program Pos Peduli Bencana Gempa Lombok kepada Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Provinsi NTB Agung Pramuja pada Rabu (29/8/2018).
"Bagi masyarakat yang barang bantuannya belum tersalurkan dengan cepat, dimohon kesabarannya. Semoga dalam waktu dekat semua barang sudah akan tersalurkan dengan baik," lanjut Gilarsi.
 Dirut dan komisaris Pos Indonesia serahkan bantuan kepada karyawan yang menjadi korban gempa Lombok. (Foto: dok. Pos Indonesia) |
Selain memantau dan mengecek langsung penanganan kiriman, Gilarsi memberikan arahan serta semangat kepada seluruh karyawan dan pensiunan Pos Indonesia yang juga menjadi korban gempa. Gilarsi juga secara langsung memberikan bantuan tersebut pada korban gempa Lombok.
(adv/adv)
