Peristiwa itu terjadi pada Jumat (24/8), sekitar pukul 10.00 WIB. Saat para sekuriti berpatroli dan melakukan penertiban di Blok B lantai 2 Los F pihak sekuriti menemukan toko Keyshar menggelar dagangannya melebihi batas ketentuan pengelola.
"Pada saat penertiban oleh sekuriti, pemilik toko Keyshar atas nama Tanto merasa tersinggung dengan kata-kata yang sempat diucapkan oleh salah satu sekuriti yang bernama Bagus. Sehingga terjadilah percekcokan yang direkam oleh salah satu karyawan Toko Keyshar," kata Kapolsek Tanah Abang AKBP Lukman Cahyono dalam keterangan tertulisnya, Senin (27/8/2018).
![]() |
Selang tiga hari setelah peristiwa itu terjadi, pihak pedagang dan sekuriti telah melakukan mediasi di kantor customer service Blok B. Proses mediasi itu disaksikan pihak pengelola dan juga Kapolsek Tanah Abang AKBP Lukman Cahyono. Lukman mengatakan pihak pedagang dan sekuriti telah sepakat berdamai dan masing-maisng pihak menyadari kelalaiannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut kronologinya:
- Jumat, 24 Agustus 2018
pukul 10.00 WIB
Petugas sekuriti berpatroli dan melakukan penertiban di Blok B
pukul 11.30 WIB
Petugas sekuriti menegur pemilik toko Keyshar bernama Tanto karena dagangannya menjorok keluar melebihi batas ketentuan pengelola. Tanto merasa tersinggung dengan kata-kata yang sempat diucapkan oleh salah satu sekuriti yang bernama Bagus hingga terjadilah percekcokan yang direkam oleh salah satu karyawan Toko Keyshar.
- Senin, 27 Agustus 2018 pukul 10.00 WIB
Pemilik toko Keyshar, Tanto melakukan mediasi dengan chief security Blok B serta pihak pengelola pasar Blok B yang diwakili Manajer Operasional Blok B Iman. Kedua belah pihak sepakat menyelesaikan perselisihan dengan musyawarah dan berdamai. (ams/imk)