Informasi soal persiapan dan undangan dari Raja Salman untuk Putin itu diungkapkan Wakil Menteri Luar Negeri Rusia, Mikhail Bogdanov, seperti dikutip kantor berita Rusia, TASS dan dilansir Reuters, Jumat (24/8/2018).
Disebutkan Bogdanov bahwa waktu kunjungan Putin ke Saudi bergantung pada jadwal Putin sendiri. Bogdanov tidak menyebut lebih lanjut soal topik apa yang akan dibahas Putin dalam kunjungannya ke Saudi. nanti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tidak disebutkan juga soal kapan undangan dari Raja Salman itu disampaikan ke Putin.
"Kunjungan masih direncanakan, waktunya bergantung pada jadwal presiden," sebut Bogdanov.
"Itu (waktu kunjungan) menjadi prerogatif pemerintah kepresidenan, tapi saya pikir kunjungan akan segera mengikuti. Presiden memiliki undangan dari Raja Salman," imbuhnya.
Diketahui bahwa Rusia dan Arab Saudi, yang merupakan sekutu dekat Amerika Serikat (AS), telah menjalin kerja sama secara erat dalam pasar minyak global untuk membatasi produksi antara negara-negara OPEC (Organisasi Negara Pengekspor Minyak Bumi) dan non-OPEC.
Pada Oktober 2017, Raja Salman menjadi Raja Saudi pertama yang mengunjungi Rusia. Saat itu, Raja Salman bertemu Putin di Kremlin, Moskow.
Kemudian pada Juli lalu, putra mahkota Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman, duduk berdekatan dengan Putin saat pembukaan Piala Dunia 2018.
(nvc/nkn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini