Anggota DPR F-PAN Sukiman Ditanya KPK soal Penggeledahan

Jakarta - Anggota DPR dari Fraksi PAN Sukiman menjalani pemeriksaan sebagai saksi dalam kasus suap perimbangan dana RAPBN-P 2018. Sukiman lantas bicara soal mobil yang disita KPK terkait penyidikan kasus.

"Nggak (bukan punya saya)" kata Sukiman saat meninggalkan kantor KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Selasa (21/8/2018).

Sukiman yang memakai jaket dan topi hitam langsung berjalan menuju kendaraan yang menunggunya.

Baca juga: KPK Sita Mobil Camry dari Apartemen Staf Ahli Anggota F-PAN Sukiman

Dia mengaku ditanya penyidik KPK soal pembahasan anggaran dengan tersangka Amin Santono. Ditanya juga soal penggeledahan yang dilakukan KPK beberapa waktu lalu di Apartemen Kalibata.

"Klarifikasi terkait dengan soal Amin Santono. (Penggeledahan) itu saya tidak tahu," ujarnya.

Dalam kasus ini, KPK menetapkan empat tersangka yaitu mantan anggota Komisi XI DPR Amin Santono, Eka Kamaluddin (perantara), dan Yaya Purnomo (eks pejabat Kemenkeu), dan seorang kontraktor Ahmad Ghiast. Sumber dana untuk suap itu disebut berasal dari para kontraktor di Sumedang.

Baca juga: Total 7 Kepala Daerah di Radar KPK Terkait Kasus Mafia Anggaran

Ahmad diduga sebagai koordinator sekaligus pengepul dana dari para kontraktor itu. Uang kemudian diduga diberikan sebagai suap kepada Amin.

KPK juga tengah mendalami soal dugaan adanya aliran duit lainnya dalam kasus ini. Hal tersebut dilakukan KPK lewat pemeriksaan sejumlah kepala daerah. (abw/fdn)