Listrik Mati, Warga Lombok Timur Dievakuasi dengan Cahaya Seadanya

Listrik Mati, Warga Lombok Timur Dievakuasi dengan Cahaya Seadanya

Audrey Santoso - detikNews
Minggu, 19 Agu 2018 23:13 WIB
Foto: Salah satu sudut Sembalun, Lombok Timur, gelap usai gempa. (Kanavino/detikcom)
Lombok Timur - Aliran listrik di Lombok Timur terputus pascagempa 7 Skala Richter (SR) malam ini. Warga setempat dievakuasi dengan cahaya seadanya.

"Kami lagi evakuasi di puskesmas pembantu karena mereka ada sebagian di dalam ruangan dan tenda-tenda di pinggir bangunan," kata Kepala Staf Kodim 1615/Lombok Timur Mayor (Inf) Arifianto kepada detikcom melalui sambungan telepon, Minggu (19/8/2018).

Arifianto menyampaikan saat ini dirinya berada di Kecamatan Sembalun, Lombok Timur. Saat gempa mengguncang, para pengungsi berteriak dan berlari mencari tanah lapang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami evakuasi ke Lapangan Yonkes 1 Kostrad di Sembalun. Mereka teriak semua. Situasi masih gelap gulita, cahaya seadanya pakai senter, HP, lampu mobil, motor. Kami gunakan apa yang ada," ujar Arifianto.

Gempa berkekuatan 7 SR dan 5,6 SR mengguncang Lombok Timur malam ini. Data BMKG, pusat gempa berada di Lombok Timur dengan kedalaman 10 KM.









Tonton juga video: 'Kepanikan Akibat Gempa 6,5 SR di Lombok'

[Gambas:Video 20detik]

(aud/nvl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads