Penyerahan gitar dilakukan di workshop Wong Aksan, Jl Sumbawa, Ciputat, Tangerang Selatan, Jumat (17/8/2018). Sandiaga, yang datang mengenakan kaus biru, tampak antusias memainkan gitar pemberian Aksan.
"Ini kualitasnya ekspor mulai dari repair, rebuild, dan restore, terus juga produksi gitar yang standarnya ini standar dunia. Saya ingin mempopulerkan kalau gitar ini jadi satu produksi, kan ini jualnya Rp 10 juta. Karena kita ingin meningkatkan ekspor," kata Sandiaga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sandiaga menuturkan bahan-bahan seperti kayu, besi, termasuk bambu, berasal dari dalam negeri. Sandiaga berharap gitar-gitar seperti buatan Aksan itu bisa masuk pasar musik dunia.
"Nah produk-produk begini ini bisa meningkatkan ekspor, saya yakin. Di Surakarta juga ada (pabrik gitar), Solo juga ada dan local content-nya 100%, nggak ada yang diimpor, semua, bambunya dari dalam negeri," terang Sandiaga.
Aksan menyebut salah satu bahan yang digunakan untuk membuat gitar Sandiaga adalah bambu. Eks personel band Dewa itu mengaku pernah membuat gitar serupa, tapi gitar untuk Sandiaga, menurutnya, yang paling berhasil.
"Ini untuk side-nya (badan gitar) dari bambu. Jadi, kita press dulu sampai seperti balok. Ini hasil kerja yang paling berhasil dari beberapa dan ini konsepnya green," terang Aksan.
Tonton juga video: 'Prabowo Subianto Dianugerahi The Star of Sukarno'
(zak/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini