"Pengalaman-pengalaman sebelumnya, ketika jemaah mabit di Muzdalifah untuk mencari kerikil dan itu mereka menyeberang jalan itu sangat berbahaya," ujar Menag Lukman Hakim Saifuddin usai mengecek kesiapan di Arafah, Muzdalifah dan Mina, Kamis (16/8/2018).
Jemaah berada di Muzdalifah pada malam hari. Lalu lewat tengah malam baru bergerak menuju Mina. Kondisi penerangan di malam hari membuat kerawanan tersendiri bagi jemaah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Perbedaan kiri-kanan dalam perjalanan sangat membahayakan," tutur Lukman yang juga merupakan amirul hajj ini.
Solusinya, panitia haji Indonesia telah meminta maktab untuk menyediakan kantong kerikil untuk jemaah haji.
"Kita wajibkan maktab untuk menyediakan kerikil sehingga jamaah tidak perlu mencari lagi kerikil di tengah malam yang itu mengancam keselamatan mereka," ujar Lukman. (fjp/ams)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini