Keluarga Bingung Hentikan Kebiasaan Merokok Balita Sukabumi

Keluarga Bingung Hentikan Kebiasaan Merokok Balita Sukabumi

Syahdan Alamsyah - detikNews
Rabu, 15 Agu 2018 13:04 WIB
RF (2) bisa merokok tiga batang sehari (Foto: Syahdan Alamsyah)
Sukabumi - RF (2) asal Kampung Pondok Anyar RT04 RW04 Desa Tenjojaya, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, kecanduan rokok. Keluarga kebingungan hentikan kebiasaan buruk tersebut.

Keluarga menuturkan kebiasaan merokok balita kelahiran 17 Oktober 2015 ini bermula dari memungut puntung rokok di depan rumahnya. Ia mencoba menghisap puntung rokok itu dan ketagihan.

"Awalnya dia mungutin puntung rokok, awalnya dia makan sisa puntung itu. Setelah melihat orang lain menghisap mungkin kelihatan enak, dia ngikutin," kata Arsiti (67) nenek RF kepada wartawan, Rabu (15/8/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam sehari, kata Arsiti, RF bisa menghisap tiga batang rokok. RF akan mengamuk dan menangis bila keinginannya merokok dilarang.

"Sehari dia bisa menghisap dua sampai tiga batang rokok, kalau mau merokok biasanya baru dikasih karena marah. Sudah kecanduan," ungkap dia.

Misbahudin (45) mengaku putra ke empatnya itu selalu merengek meminta diantar ke warung saat kecanduan rokoknya kambuh. "Dia kadang merengek minta diantar ke warung beli kopi dan rokok, kalau saya menolak dia akan mengamuk," tutur dia.

Tidak hanya itu, Misbahudin juga menuturkan putranya itu kerap meminta rokok ke orang yang lebih dewasa bila keinginannya untuk merokok dilarang pihak keluarga.

"Kalau ada orang dewasa kelihatan merokok, sama anak saya pasti dimintai. Keluarga sendiri sudah kehilangan cara untuk menghentikan kebiasaannya itu, pernah saya coba mengambil rokok yang sedang dia hisap meskipun akhirnya dia menangis," ujar pria yang bekerja di pengapuran tersebut. (sya/mud)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads