Pejabat Humas PT KAI Divre III Palembang Aida mengatakan pihaknya telah menyelidiki penyebab kereta mogok. Namun hingga kini belum diketahui pasti penyebab LRT mendadak mati di tengah perjalanan.
"Penyebab sejauh ini masih dalam tahap investigasi. Listrik dimatikan karena ada proses evakuasi penumpang menuju ke stasiun. Kami mohon maaf atas kejadian dan ketidaknyamanan ini," kata Aida saat dimintai konfirmasi, Minggu malam (12/8/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dalam pengoperasian LRT kami tetap mengutamakan keselamatan, sehingga penumpang tak perlu panik (saat kereta berhenti mendadak). Ada walkway, bisa digunakan untuk evakuasi penumpang apabila terjadi mogok, tentunya setelah dinyatakan aman oleh petugas," tambah Aida.
Sebelumnya, salah seorang penumpang Eriska menyebut kereta LRT mogok tidak hanya satu rangkaian, tapi juga ada 2 rangkaian dan keduanya sama-sama tidak jauh dari Stasiun Jakabaring.
"Kereta yang mogok kalau saya lihat tadi. Dari stasiun DJKA menuju ke bandara mogok sebelum sampai Stasiun Jakabaring dan sebaliknya, kereta dari arah bandara mogok sebelum sampai ke Stasiun Jakabaring juga," kata Eriska.
Akibat kejadian itu, kata Eriska, para penumpang banyak yang kecewa. Tetapi ada juga yang menggeruduk loket kereta di Stasiun Jakabaring dan DJKA untuk meminta uang pembelian tiket dikembalikan.
"Banyak penumpang kecewa tadi, tetapi banyak juga yang marah minta tiketnya diganti. Mereka marah karena tadi saat kereta mogok, loket yang ada di Stasiun Jakabaring tutup. Petugas tidak ada," katanya.
Baca juga: LRT Palembang Berkali-kali Mogok |
"Kata petugas keamanan tadi keretanya mogok karena masalah kelistrikan, ada listrik yang padam. Itulah kenapa kami minta keluar setelah di dalam hampir 30 menit kepanasan karena lampu dan AC mati semua," tutupnya.
Diberitakan sebelumnya, kereta mogok pada Minggu (12/8) sekitar pukul 16.30 WIB. Akibatnya, para penumpang harus turun dari kereta dan berjalan kaki di atas walkway yang telah disiapkan sebagai fasilitas evakuasi ke stasiun terdekat.
Dari pantauan detikcom, terlihat banyak penumpang menangis dan ketakutan karena kereta berhenti tiba-tiba di atas ketinggian. Rasa ketakutan semakin memuncak setelah hampir 30 menit tertahan di dalam kereta dengan kondisi listrik dan AC mati.
Tonton juga video: 'Kereta LRT Palembang Mogok Lagi, Penumpang Panik'
(asp/asp)