Ketua MUI DIY: Sebaiknya Bukan Ma'ruf Amin yang Jadi Cawapres

Ketua MUI DIY: Sebaiknya Bukan Ma'ruf Amin yang Jadi Cawapres

Usman Hadi - detikNews
Jumat, 10 Agu 2018 10:37 WIB
Ketua MUI DIY, KH Thoha Abdurrahman (Foto: Edzan Raharjo/detikcom)
Yogyakarta - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) tidak mempermasalahkan Ketum MUI Pusat, Ma'ruf Amin, maju sebagai cawapres. Namun secara pribadi Ketua MUI DIY, KH Thoha Abdurrahman, punya pendapat tersendiri.

Secara pribadi, Toha Abdurrahman mengaku kurang sepakat dengan majunya Ma'ruf Amin sebagai cawapres di Pilpres 2019. Menurutnya, sebaiknya Ma'ruf menunjuk orang lain saat diminta mendampingi Jokowi.

"Dipercayakan orang lain dari MUI, dari NU, atau dari mana saja yang diterima (Jokowi) yang disetujui Pak Ma'ruf Amin. Mestinya begitu," ujar saat dihubungi detikcom, Jumat (10/8/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tapi karena sekarang sudah kadhung, ya mangga saja (sudah terlanjur, ya silakan saja). Mudah-mudahan lebih manfaat," lanjutnya.


Namun demikian, KH Toha menegaskan bisa memahami dan mendukung pencalonan tersebut. Menurutnya tidak tidak ada aturan MUI yang dilanggar KH Ma'ruf ketika maju menjadi cawapres.

"Karena dia (Ma'ruf) bisa merangkap Ketua Umum MUI dan Wakil Presiden," tegasnya.


Dia menegaskan pengurus MUI DIY juga akan mendukung pencalonan Ma'ruf. Dia berharap keputusan tersebut adalah yang terbaik bagi bangsa dan negara.

"Karena ya itu, seperti yang diceritakan Pak Jokowi, Pak Ma'ruf Amin orang yang bisa menampung semua pihak," jelasnya. (mbr/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads