Jokowi 42 Persen di Survei RTK, Gerindra: Belum Aman

Jakarta - Elektabilitas Joko Widodo (Jokowi) sebesar 42,5 persen di survei yang dirilis Roda Tiga Konsultan (RTK). Berdasarkan survei tersebut, Gerindra menilai posisi Jokowi pada Pilpres mendatang masih belum aman.

"Melihat hasil survei tersebut, menunjukkan bahwa posisi Pak Jokowi belum aman," kata Anggota badan komunikasi Partai Gerindra Andre Rosiade di Cafe Mandailing, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Minggu (5/8/2018).

Baca juga: Survei RTK: Elektabilitas Jokowi 42 Persen, Prabowo 21 Persen

Hal tersebut, dikatakan oleh Andre, juga menjadi alasan mengapa kubu Jokowi belum mengumumkan nama cawapres Jokowi. Menurutnya, apapun lembaga surveinya, posisi Jokowi tetap belum aman.

"Sehingga ini yang jadi pertimbangan parpol pendukung Jokowi belum umumkan siapa cawapres Jokowi. Kami menganalisis bahwa apapun lembaga surveinya, kami melihat bahwa posisi Jokowi belum aman," ujarnya.

Survei tersebut dilakukan pada tanggal 23 Juli sampai 1 Agustus 2018 dengan 1.610 responden di 34 provinsi di seluruh Indonesia. Metode yang digunakan adalah stratified systemic random sampling.

Baca juga: Prabowo Melesat Jokowi Stagnan di Survei Alvara

Berikut hasil perolehan elektabilitas pilihan presiden (top of mind) dengan pertanyaan 'seandainya pemilihan langsung Presiden RI dilaksanakan hari ini, siapa calon presiden yang akan ibu/bapak/saudara pilih?':

Joko Widodo: 42,5 persen
Prabowo Subianto: 21,3 persen
Agus Harimurti Yudhoyono: 3,1 persen
Muhaimin Iskandar: 1,8 persen
Gatot Nurmantyo: 1,6 persen
Anies Rasyid Baswedan: 0,8 persen
Hary Tanoesoedibjo: 0,4 persen
Jusuf Kalla: 0,4 persen
Muhammad Zainul Majdi (TGB): 0,3 persen
Soekarwo: 0,3 persen
Chairul Tanjung: 0,2 persen
Mahfud MD: 0,2 persen
Sri Mulyani: 0,2 persen
Wiranto: 0,2 persen
Zulkifli Hasan: 0,2 persen
Lainnya: 0,7 persen
Rahasia: 2,0 persen
Tidak tahu/tidak jawab: 24,1 persen (yas/imk)