Sindir Koalisi Prabowo, Perindo: Kami Selangkah Lebih Maju

Sindir Koalisi Prabowo, Perindo: Kami Selangkah Lebih Maju

Faiq Hidayat - detikNews
Sabtu, 04 Agu 2018 20:51 WIB
Foto: Sekjen Perindo Ahmad Rofiq. (Ari Saputra/detikcom).
Jakarta - Partai Perindo menyindir koalisi Prabowo Subianto. Sekjen Perindo Ahmad Roriq menyebut koalisi Joko Widodo berada selangkah lebih maju jelang pendataran Pilpres 2019.

"Saya kira kelompok sebelah masih terjadi tarik menarik ya," ujar Rofiq di gedung Joang 45, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (4/8/2018).

Rofiq menyoroti soal koalisi Prabowo yang belum deal soal cawapres. PAN yang kerap ikut pertemuan Koalisi Prabowo hingga kini belum menyatakan sikap resmi. Sementara PKS meminta agar Prabowo memilih kader mereka menjadi cawapres.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Dia menyebut kondisi itu berbeda dengan koalisi Jokowi yang sudah solid. "Menurut saya kita menunggu saja, tapi koalisi (Jokowi) sudah firmed dan percaya diri tidak akan terjadi masalah apa pun. Kami sudah melangkah lebih maju dari mereka," sebutnya.

Soal cawapres, Perindo menyerahkan sepenuhnya kepada Jokowi. Partai pimpinan Hary Tanoe ini juga tak mau ambil pusing soal tantangan kubu Prabowo yang meminta Jokowi segera mengumumkan cawapresnya.

"Kalau soal pengumuman capres cawapres itu kan menjadi hak prerogatif Pak Jokowi ya, jadi kita di koalisi sifatnya menunggu kapan yang terbaik. Jadi menunggu waktu saja tapi perangkat pemenangan disiapkan sejak dini," ungkap Rofiq.


Dia memastikan Perindo tak akan mengubah arah dukungan. Pada Pilpres 2014, Perindo merupakan pendukung Prabowo.

"Kalau sudah datang lagi ke sini tidak berpikir pindah ke kubu sebelah," tegas Rofiq.

Malam ini 9 sekjen parpol koalisi Jokowi menggelar rapat tertutup untuk membahas sejumlah hal, termasuk soal tim sukses. Sempat telat, Sekjen Hanura Herry Lontung Siregar datang sekitar pukul 20.30 WIB. (elz/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads