Israel Cegat Kapal Berbendera Swedia Bawa Suplai Medis ke Gaza

Israel Cegat Kapal Berbendera Swedia Bawa Suplai Medis ke Gaza

Novi Christiastuti - detikNews
Sabtu, 04 Agu 2018 18:24 WIB
Ilustrasi (AFP/File Photo)
Gaza City - Angkatan Laut Israel mencegat dan menyita kapal berbendera Swedia yang melanggar blokade Jalur Gaza. Kapal yang membawa sedikitnya 12 orang itu membawa suplai medis untuk warga Gaza.

Seperti dilansir Reuters, Sabtu (4/8/2018), penumpang kapal itu kebanyakan dari Swedia namun ada juga yang berasal dari Jerman, Inggris, Spanyol, Prancis dan Kanada. Juru bicara Otoritas Imigrasi Israel menyatakan orang-orang yang ada di dalam kapal itu kini ditahan dan akan diterbangkan pulang ke negara masing-masing.


Kelompok bernama Ship to Gaza yang mengatur pelayaran itu menyebut kapal bernama 'SY Freedom for Gaza' itu membawa suplai medis untuk Gaza. Dua penumpang di antaranya merupakan jurnalis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ship to Gaza meminta agar mereka-mereka yang ditahan dan kapal beserta muatan kargonya dikembalikan ke lokasi di mana kapal itu berlabuh dan diizinkan kembali melanjutkan perjalanan di perairan internasional dan Palestina tanpa gangguan, sesuai hukum internasional," imbau kelompok Ship to Gaza ini dalam pernyataannya.

Dalam pernyataan terpisah, militer Israel menyatakan blokade laut terhadap wilayah Gaza dimaksudkan untuk mencegah suplai senjata mencapai kelompok militan di Gaza, termasuk Hamas. Baik Israel maupun Amerika Serikat (AS) menetapkan Hamas sebagai organisasi teroris.

"IDF (Angkatan Bersenjata Israel) mengklarifikasi kepada para penumpang kapal itu bahwa mereka melanggar blokade laut yang sah dan bahwa setiap bantuan kemanusiaan bisa disalurkan ke Gaza melalui Pelabuhan Ashdod (di Israel)," demikian pernyataan militer Israel.


Insiden serupa terjadi pada sebuah kapal berbendera Norwegia yang ditumpangi para aktivis, awal pekan ini. Kapal yang juga membawa 22 orang dan muatan suplai medis itu dicegat Israel dan dibawa ke pelabuhan Ashdod.

Lebih dari 2 juta warga Palestina yang tinggal di Jalur Gaza, mengalami kesulitan ekonomi parah akibat blokade Israel. Para pejabat Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan para aktivis HAM menyerukan kepada Israel agar blokade terhadap Gaza dicabut. Seruan itu didasarkan pada semakin memburuknya kondisi kemanusiaan di Gaza beberapa waktu terakhir.



Tonton juga video: 'Serangan Udara Israel Tewaskan Pejuang Hamas di Gaza'

[Gambas:Video 20detik]



Israel Cegat Kapal Berbendera Swedia Bawa Suplai Medis ke Gaza
(nvc/rna)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads