Rapat dengan Negara ASEAN, Menlu AS Sampaikan Dukacita Gempa NTB

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Michael Richard Pompeo rapat bersama menteri luar negeri negara anggota ASEAN. (Indra Komara/detikcom)

Jakarta - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Michael (Mike) Richard Pompeo menyampaikan dukacita atas gempa bumi yang melanda Nusa Tenggara Barat (NTB). Hal ini disampaikan Mike dalam rapat bersama menteri luar negeri negara anggota ASEAN.

Rapat menteri menlu negara anggota ASEAN berlangsung di Singapore Expo, Jumat (3/8/2018), pukul 15.36 waktu setempat. Menlu RI Retno Marsudi juga hadir dalam pertemuan tersebut.

"Atas nama AS, kami juga menyampaikan belasungkawa kepada rakyat Laos atas hilangnya nyawa dan kehancuran yang disebabkan oleh bendungan. Pemerintah AS memberikan bantuan untuk menanggapi bencana ini dan kami menyambut baik dukungan yang telah diberikan oleh Pusat Bantuan Kemanusiaan ASEAN," kata Pompeo sebelum rapat dimulai.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami juga akan menyampaikan belasungkawa kami kepada Indonesia di mana gempa bumi yang kuat melanda Indonesia dan ke Myanmar di mana korban menderita banjir dan tanah longsor baru-baru ini," sambungnya.

Pompeo juga mengapresiasi langkah ASEAN dalam membuat landasan hukum di Laut China Selatan. Termasuk mempertahankan sanksi PBB terhadap Korea Utara terkait impor minyak mentah.

"Kami mengapresiasi usaha-usaha ASEAN yang sedang berlangsung untuk mendukung supremasi hukum di Laut China Selatan dan pemberlakuan sanksi tegas terhadap Korea Utara," ujarnya.

Awak media hanya diberi waktu sekitar 15 menit di dalam ruang rapat, kemudian rapat dilakukan secara tertutup.

Sementara itu, setelah menghadiri pertemuan menlu ASEAN di Singapura, Pompeo akan ke Jakarta. Dia akan terbang ke Jakarta pada 4-5 Agustus 2018.

Kunjungan Pompeo tersebut akan memperkuat mitra strategis AS-Indonesia menyambut perayaan 70 tahun hubungan diplomatik kedua negara pada 2019. Pompeo juga akan membahas Indo-Pasifik dengan Menlu Retno.

Tonton juga 'ASEAN Rapatkan Barisan Tangkal Perang Dagang AS':

[Gambas:Video 20detik]